Selasa, 01 November 2011

Lowrider

Sepeda Lowrider (brotherhood onthel) telah beredar bertahun-tahun, walau tak seorang pun yang mengetahui kapan tepatnya sepeda Lowrider mulai beredar dijalan-jalan. Sepeda Lowrider merupakan hasil dari sebuah gerakan Lowrider (Lowrider movement) selama tahun 60an. Pada awalnya style lowrider hanya digunakan untuk memodifikasi otomobil. Karena mahalnya mobil pada saat itu, anak–anak muda yang tertarik dengan gerakan ini tidak sangup untuk menjadi bagian. Sebagai gantinya mereka mulai memodifikasi sepeda yang telah mereka miliki.
                Pada tahun 1963 produsen sepeda Schwinn di Chicago, mengeluarkan produk terbaru yaitu schwinn stingray. Stingray dibuat menyerupai Dragster, salah satu tren motor yang sangat terkenal pada masanya. Stingray telah membuat sepeda lebih menyenangkan dari sekedar alat transportasi. Pada tahun 1964 George Barris yang didaulat Hollywood sebagai “king custom” karena hasil karyanya yang banyak dipakai oleh Hollywood, terinspirasi untuk memodifikasinya. Sepeda yang khusus dibuat untuk Eddie Munster dalam acara “The Munsters”, adalah Monster Koach and Dragula. Mungkin ini adalah momen yang berhasil didokumentasikan dalam sejarah sepeda lowrider, sebagai sebuah permulaan.

Renkarnasi Lowrider
                Sebuah grup yang terdiri dari anak-anak muda latin (Chicanos) dari timur Los Angeles, menganggap modifikasi yang dilakukan George Barris tidaklah cukup. Lalu mereka mengisi framenya (membuat tangki), menambah tiang dan bendera, kaca spion, merupakan modifiksi pertama yang mereka buat dan tentu saja merendahkan (ground clearance) sepedanya. Membengkokkan garpu adalah hal yang sangat umum untuk merendahkan sepeda pada saat itu.
               
Lowrider telah membuat cara pandang orang berbeda terhadap sepeda. Pilihan dalam merancang (mendesain) style atau tema yang diinginan tidak akan punya akhir. Namun pada awal ‘80an sepeda Lowrider mengalami mati suri, sedangkan BMX dan sepeda-sepeda Freestyle (mountain bike) menjadi pilihan utama produksi para produsen sepeda.
Walaupun Schwinn dan produsen sepeda yang lain mengalihkan membuat sepeda-sepeda BMX dan freestyle, pasaran sepeda-sepeda lowrider klasik masih sangat diminati. Hanya sedikit sepeda Lowrider yang berkeliaran dijalan pada masa mati suri itu dan kebanyakan hanyalah sepeda cruiser. Pelan tapi pasti, Stingray klasik menjadi sangat popular, hasilnya adalah sepeda Schwinn stingray klasik menjadi langka dan mahal dipasaran.
Hasil dari gaya memperbaharui ini telah membuka pintu bagi penerbit Lowrider Magazine Alberto Lopez , yang telah menginvestasikan waktu dan uang untuk mengembalikan penampilan sepeda klasik. Setelah beberapa bulan melakukan investigasi, Alberto tidak dapat membeli hak paten Schwinn Stingray, jadi tinggal ada satu pilihan yang dapat dia lakukan, membuat representasi dari Schwinn Stingray. Ini merupakan kelahiran dari Aztlan Cruiser dan juga Lowrider Bicycle Inc, yang telah menjadi penyedia keperluan suku cadang sepeda-sepeda Lowrider saat ini.

Tapak Asmo Sepeda Lowrider di Indonesia
                Sepeda jenis Lowrider masuk ke Indonesia sekitar akhir tahun 70an dengan sebutan yang bermacam-macam seperti salah satunya sepeda kumbang mini. Karena waktu peredaran atau penyebaran yang terbilang sempit kurang lebih sepuluh tahun, menjadikan sepeda jenis ini berjumlah lebih sedikit dibandingkan sepeda jenis ontel, MTB, mini dan BMX. Selain dari Indonesia, kebanyakan sepeda lowrider dengan jenis stingray 20 dan beach cruiser 26 didatangkan (import) dari negara-negara asia seperti jepang dan cina, walaupun terdapat pula sebagian kecil dari benua barat seperti Amerika dan Eropa. Dari Indonesia merk yang terkenal adalah Benny Indonesia, dari Jepang terkenal dengan merk Benny Japan, Fuji Feather, dan lain-lain, negara Cina dengan Phoenix dan negara benua barat dengan Schwinn (Chicago AS), Raleigh (Inggris), Stelber (Amerika), Murray (Amerika), Western Flyer (Amerika) atau pun dari Lowrider Bicycle Inc (Amerika/Australia).
                Aliran Lowrider atau yang sering disebut dengan ceper masuk Indonesia sekitar pertengahan 90an. Pada awalnya Lowrider hanya dilakukan untuk kendaraan bermotor khususnya mobil. Karena modal yang dikeluarkan tidaklah terlalu mahal, banyak yang mengadopsi aliran ini. Pada akhir ‘90 aliran ini banyak diadopsi oleh para pemakai sepeda motor. Untuk sepeda sendiri tidak ada yang tahu pasti kapan aliran Lowrider mulai diikuti, sekitar tahun 2003 seiring dengan banyaknya pemakai dan pemodifikasi sepeda motor yang tertarik memainkan sepeda jenis ini, aliran lowrider pun mulai banyak dikuti sebagai dasar memodifikasi sepeda.

Jumat, 28 Oktober 2011

Special One Bike


Sepeda Gunung


At 28 November 2011

Sepeda gunung atau (All Terrain Bike/ATB) adalah  sepeda yang digunakan dalam medan yang berat. Pertama kali diperkenalan di tahun 1970, oleh penggila sepeda di perbukitan San Francisco. Sejak saat itu dunia mengenal tentang apa itu sepeda gunung. Ciri-cirinya adalah ringan, bentuk kerangka yang terbuat dari baja, aluminium dan yang terbaru menggunakan bahan komposit serat carbon (Carbon Fiber Reinforced Plastic) yang dominan beratnya lebih ringan, dan menggunakan shock breaker-peredam kejut. Sedangkan ban yang dipakai adalah yang memiliki kemampuan untuk mencengkeram tanah dengan kuat. Sepeda gunung memiliki 18-27 gear pindah yang berguna untuk mengatur kecepatan dan kenyamanan dalam mengayuh pedalnya. Sepeda gunung dengan 27 gear berarti memiliki gear depan dengan 3 piringan dan cassette sprocket dengan 9 piringan. Sehingga 3 x 9 = 27 tingkat kecepatan yang berbeda.

Jenis sepeda gunung
Secara umum sepeda gunung dibagi menjadi 2 golongan, yaitu:
  • Down Hill (DH). Untuk medan yang sangat ekstrem, sepeda gunung jenis ini mempunyai suspensi ganda (double suspension) untuk lebih aman saat dikendarai di trek yang extrem.
  • Cross Country (XC). Untuk medan yang tidak terlalu ekstrem, sepeda gunung jenis ini hanya mempunyai suspensi depan atau tanpa suspensi sama sekali. Karena hanya memiliki suspensi depan biasanya sepeda gunung jenis ini dikategorikan sebagai rigid frame.
  • All Mountain (AM). Biasa dipakai untuk track campuran antara cross country (XC) dan Downhill ringan (Light DH). Mempunyai 2 suspensi depan dan belakang (Double suspension). Panjang suspensi belakang (Rear suspension) sekitar 6 inch dan panjang suspensi depan (Fork)Mulai dari 140mm s/d 160mm. Pemakai dapat melakukan pendakian gunung dengan baik (ringan/tidak berat) sekaligus juga dapat menuruni gunung dengan cepat (nyaman dan tidak berguncang-guncang/tekanan lebih minimal) karena panjang suspensi yang optimal
·         Bersepeda memang sangat menyenangkan, jalur dan trek yang kita tempuh tentunya sangat beragam. Mulai dari Trek yang cenderung flat (datar) dan turun menurun tentunya tidak memberikan banyak masalah bagi kebanyakan orang yang memang cinta dan senang berkecimpung di dunia bersepeda, akan tetapi bagaimana ketika kita menemui trek dengan medan tanjakan dan medan terjal yang cukup ekstrim untuk dapat dilewati.

Sepeda Comfort kali ini akan memberikan tips dan trik bagaimana untuk mengatasi kesulitan ketika para pecinta bersepeda pada trak tanjakan (climb) dan juga downhill.
-             Persipan fisik yang matang dan kondisi sepeda yang fit tentunya menjadi hal pokok ketika kita bersepeda dimedan atau trek apapun baik flat trek (mendatar), descent (turunan) dan Climb (tanjakan).
-          Para penggemar Road bike (sepeda balap) tentunya bersepeda dijalan aspal yang cenderung halus, tidak menuntup kemungkinan para rider MTB juga bersepeda dijalan aspal untuk Cross Country atau keseharian dalam bersepeda baik untuk bekerja, sekolah ataupun sekedar berolahraga (fitness).
-          Medan aspal lebih cenderung digemari para roadbiker sedangkan medan offroad lebih cenderung untuk rider MTB, tips dan trik apakah yang tepat mengatasi medan tanjakan (climb) baik untuk road biker ataupun rider MTB.
-          Penyesuaian suspensi, teknik shifting (gigi transmisi), posisi ketinggian seatpost dan posi badan sangat menentukan kenyamanan kita ketika melibas tanjakan.
-          Penyesuaian Suspensi :
Tips ini untuk para rider MTB terutama cross country (XC) baik untuk medan aspal maupun offroad ringan. Ketika menghadapi tanjakan usahakan kunci (lock) suspensi depan anda agar tidak bekerja naik turun.
Tips ini dengan tujuan ketika menanjak dan anda berdiri diatas sadel (sadle) untuk melakukan kayuhan pedal yang kuat, energi dan tenaga anda tidak terbuang percuma karena suspensi depan yang naik turun.
Suspensi yang static membuat energi ketika kita mengayuh sepeda dengan berdiri benar-benar tersalurkan secara menyeluruh pada crank.
-          Untuk sepeda MTB yang tidak mempunyai sistem lock, sebaiknya rider tidak dalam posisi berdiri ketika mengayuh pada tanjakan.
Untuk roadbiker penyesuaian suspensi tidak perlu karena fork depan sepeda balap sudah static.
-          Teknik Shifting
Tips ini berlaku untuk rider MTB maupun Roadbiker, shifting atau yang lebih dikenal dengan pemindahan gigi transmisi tentunya sudah akrab bagi anda penggemar olah raga sepeda. Shifter biasnya terletak pada handle bar (stang kemudi) sepeda kita. Shifter adalah perangkat yang terhubung dengan FD (front deraileur) dan RD (rear derailleur), FD dan RD inilah yang bertugas memidahkan gigi (chainrings) baik depan maupun belakang. Shifting yang benar pada saat tanjakan tentunya akan memberikan kenyamanan tersendiri bagi rider. Untuk rider yang mempunyai power (tenaga) dan otot kaki yang kuat, tidak menjadi masalah menggunakan Chainring (gir) depan paling besar dan gir belakang paling kecil,  karena shifting dengan model ini akan memberikan akselari maksimum pada saat kita menganyuh sepeda.
-          Untuk rider pemula shifting dengan menggunakan chainring (gir) depan paling kecil  dan belakang paling besar, memberikan kenyamanan ketika mengayuh pedal. Konsekuensi teknik shifting seperti ini, sepeda berjalan pelan. Tips untuk teknik ini usakan untuk tidak berdiri diatas sadel akan tetapi percepat putaran kayuhan pedal rider.
-          Dengan berlatih dan kebiasaan bersepeda, kita akan menemukan sendiri kemampuan otot kaki kita ketika menghadapi medan tanjakan, semakin sering bersepeda dan berlatih ditanjakan rider dapat mengukur shifting pada gir berapa yang tepat untuk menghadapi climb trek.
-          Posisi ketinggian Seatpost dan Sadel (sadle)
Seatpost (dudukan sadel) tentunya tidak terpisahkan dengan sadel (tempat duduk rider). Energi dan tenaga rider ketika melewati trek menanjak (climb) banyak terkuras. Tips untuk pengaturan seatpost ketika melewati tanjakan adalah usakan seatpost pada posisi maksimum kayuhan rider.
-          Ukur panjang kaki rider dengan meteran dengan tujuan memperoleh hasil yang akurat, tarik meteran dari telapak kaki hingga pangkal selangka. Kemudian ukur panjang Crank leght (lengan crank), misal panjang kaki 75cm dan crank lengt 25cm total adalah 95cm.
Tarik keatas meteran dari poros BB (Buttom Bracket) hingga sadle, sesuaikan ketinggian sadle dengan ukuran yang sudah anda peroleh. Ukuran tersebut merupakan titik maksimum ketika kaki kita mengayuh sepeda.
-          Jika terasa kurang nyaman kurangi ketinggian seatpost, tetap diingat bahwa posisi kaki haruslah hampir lurus ketika anda naik diatas sadle dan telapak kaki dipedal arah pedal jam enam (180 derajat).

Tips pengaturan ketinggian seatpost tersebut bertujuan agar energi dan tenaga rider ketika menganyuh diatas sadle tidak terbuang percuma.
-          Posisi Rider (Berdiri dan Duduk)
Standing Up (berdiri)
Kelebihan :
- Otot kaki bekerja maksimal dan menyeluruh, tekanan tidak hanya pada satu otot.
- Diperlukan power yang besar, sehingga akselerasi pada saat tanjakan menjadi lebih mudah.
Kekurangan :
- Rider menggunakan lebih banyak energi, karena kaki menopang berat tubuh secara keseluruhan.
- Posisi berdiri ketika menanjak mengakibatkan rider tidak bisa berjalan pelan karena cenderung melakukan akselerasi cepat.
Sitting Down (Duduk)
Kelebihan :
- Posisi rider duduk diatas sadel tentunya membuat badan terasa lebih rileks (santai), karena energy tidak terkuras berlebih.
- Beban tubuh bertumpu pada sepeda bukan pada kaki, otomatis energy yang anda punya lebih hemat.
- Rider dapat mengatur ritme bersepeda, baik untuk akselerasi cepat maupun perlahan.
Kekurangan :
- Rider dapat merasakan sakit yang berulang-ulang pada satu otot ketika trek tanjakan.
-        Pada dasarnya posisi duduk ketika bersepeda di medan tanjakan lebih baik dibandingkan ketika kita berdiri, energi yang kita keluarkan lebih sedikit dibandingkan posisi berdiri (standing-up).
-        Ketika rider melewati tanjakan yang tinggi, rider dapat mengkombinasikan 2 metode tersebut.
Posisi berdiri yang singkat ketika tanjakan tajam dapat menaikan ritme kayuhan sepeda kita.
Fokuskan posisi berdiri kita ketika mengayuh pada putaran crank, tips ini dapat menjaga tubuh tetap santai.
-        Kondisi sepeda yang prima juga sangat menentukan kesukseskan kita ketika melibas trek tanjakan. Berikan pelumas pada bagian pedal dan crankset.
-        Untuk roadbiker posiskan lengan tangan pada handle bar bagian atas dan usahankan lengan tangan tetap pada posisi santai.

Kamis, 27 Oktober 2011

sepeda jadul

Tahun 1892
Willem Kolling, yang bekerja sebagai agen kantor pos disebuah desa di Belanda yang bernama Dieren, mengundurkan diri dan memulai usaha dagang sepeda dengan memesan sebuah sepeda di Inggris.
Usaha dagangnya berkembang dengan sangat bagus. Kolling kemudian memulai kerja sama dengan pengecer perangkat dari besi dan kompor Rudolf Arentzen dari Dieren.
Gazelle Fiet Fabriek
Tahun 1902
Arentzen dan Kolling membeli tanah dan bangunan baru ditempat berdirinya pabrik sekarang, dan memulai produksi sepeda.
Dalam tahun yang sama, sepeda pertama kali yang bermerk Gazelle mulai dijual.
Gazelle motorbike
Tahun 1903
Kemudian Gazelle memperkenalkan produksi sepeda motornya yang pertama, namun tidak dibuat oleh Gazelle sendiri.
Tahun 1905
Meskipun perkembangannya berkembang bagus Arentzen mengundurkan diri dari perusahaan itu. Posisinya digantikan oleh Hendrik Kolling, Saudara Willem Kolling.
Gazelle heren 1912
Tahun 1912
Dengan perluasan besar-besaran terhadap tanah dan bangunan awal mereka dan dengan alat permesinan yang modern dan spesialis dalam pembuatan sepeda, maka rencana produksi sendiri bisa direalisasikan sepenuhnya.
Mereka memiliki spesialisasi dalam pembuatan sepeda lengkap.
Sementara itu aktivitas perdagangan borongan Gazelle menjadi semakin penting ditahun-tahun awal pendiriannya ini.
Gazelle headbadge 1916 masih menggunakan logo bertuliskan "Arentzen en Kolling - Dieren"
Tahun 1915
Keluarga Kolling dan kemenakan mereka Jan Breuking mengganti nama perusahaan menjadi “N.V. GAZELLE Rijwielfabriek v/h Arentzen en Kolling“.
Dalam dua puluh lima tahun berikutnya perusahaan ini mengalami pertumbuhan yang mantap.
Permintaan dari Outlet domestik serta permintaan international meningkat secara signifikan.
Hal ini juga karena pasar yang berkembang bagi sepeda Gazelle di Indonesia, yang pada saat itu menjadi Koloni Belanda.
Gazelle dames 1915
Disamping sepeda-sepeda standar, beberapa sepeda bermotor, Delivery Bicycles dan Carrier tricycle ( sepeda muatan tiga roda ) diproduksi untuk berbagai sektor industri. Anda dapat melihat video promo pembuatan sepeda Gazelle pada tahun 1925 disini dan juga video part dua pembuatan sepeda Gazelle disini.
Tahun 1930-1931
Gazelle memperkenalkan model kerangka silang 9X dan 8V
Gazelle Dames 1916
Tahun 1931
Berbagai variasi merk Invicta muncul dalam katalog Gazelle, sementara itu merk Gelria juga diperkenalkan.
Tahun 1935
Gazelle memperkenalkan tandem pertama yang sangat populer dalam tahun-tahun sebelum perang dunia kedua. Pada tahun perkenalannya, 600 unit tandem segera terjual.
Tahun 1937
Sepeda listrik yang digerakkan oleh akumulator 12 V dan didesain oleh Philips diproduksi oleh lima pembuat sepeda yang terkenal di Belanda. Diantara mereka, Gazelle adalah yang paling penting dan mereka memproduksi 117 sepeda jenis ini.
Gazalle Kruisframe 1930
Tetapi sepeda jenis ini tidak pernah sangat populer. Seperti bagi banyak perusahaan Belanda lainnya, perang merupakan masa yang sulit bagi Gazelle, sebagian mesin pabrik dibongkar oleh tentara Jerman yang menduduki dan diangkut ke Jerman. Mesin yang masih tersisa diledakkan persis sebelum kedatangan sekutu.
Selain itu , Pabrik Willem Kolling menderita kerusakan hebat akibat perang. Dalam bulan Agustus 1946 sepeda Gazelle pasca perang yang pertama tersedia dan pada tahun 1950 tersedia sepeda Gazelle dengan Clip-on Motor. Produksi Carrier Bicycle dan Carrier Tricycles diteruskan.
Gazelle Tandem 1938
Tahun 1954
Perusahaan Gazelle yang sebelumnya merupakan perusahaan pribadi diubah menjadi In-corporation. Pada tahun yang sama, Gazelle telah membuat 1.000.000 sepeda.
Tahun 1959
Gazelle mempatenkan persneling sistem gigi 3-percepatan ​​dengan tuas geser (shifter).
Tahun 1963
Diawal tahun 1963, Gazelle melakukan merger dengan Batavus dari Heerenveen. Kerja sama ini tidak bisa memenuhi harapan yang mendasari dan putus sesudah dua tahun.
Gazelle Kwikstep Folding Bike 1964
Tahun 1964
Gazelle merupakan perusahaan pembuat sepeda Belanda pertama yang memperkenalkan sepeda lipat ( folding bike ) yang dinami “kwikstep“. Berbeda dengan sepeda lipat umum lainnya, kwikstep dilipat pada sumbu horizontal dibawah siku-siku bawah (botoom bracket) tidak pada sumbu vertikal.
Tahun 1966
Gazelle memperkenalkan kembali model tandem, kali ini jenis modern yang tidak begitu berat. pada tahun yang sama 2.000.000 sepeda Gazelle dibuat.
Tahun 1968
Gazelle mengambil alih merk Juncker, Simplex dan Locomotive serta merk moped terkenal Berini. Selain hub (poros) depan dengan rem tromol (drum-brake front hub) bermerek Gazelle, yang masih diproduksi sampai sekarang.
Gazelle juga memproduksi three-speed rear hub (poros belakang dengan tiga kecepatan) dan dengan rem teromol pada tahun 60-an. sesudah membuat sekitar 45.000-50.000 unit, produksi dihentikan diakhir tahun 60-an karena biaya yang tinggi.
Gazelle headbadge 1971 sudah menggunakan logo bertuliskan Rijwielfabriek - Dieren
Tahun 1971
Gazelle diambil alih oleh Tube Investment (TI). Nama perusahaan ini sekarang adalah “Gazelle Rijwielfabriek B.V” sebuah perseroan terbatas swasta (private limited company).
Tahun 1980
Gazelle adalah yang pertama untuk memperkenalkan engkol poros pada gir depan dengan menggunakan bantalan bola (ball bearings).
Tahun 1987
TI menjual divisi sepedanya kepada Derby Cycles Corp. Perusahaan multinasional dengan kantor pusat di New York ini sekarang juga memiliki perusahaan pembuat sepeda Raleigh, produsen sepeda Sturmey-Archer serta merk-merk sepeda Jerman yang terkenal Kalkhoff, Rixe, Winora dan Staiger.
Table Nomer Rangka dan Tahun Pembuatan Sepeda Gazelle

Cara Membaca Nomer Rangka untuk mengetahui Tahun Pembuatan Sepeda Gazelle Tua

Nomer rangka pada sepeda Gazelle (seperti tabel diatas) adalah sama seperti layaknya nomer absensi sepeda, yaitu nomer rangka berupa nomer urut produksi. Pada nomer rangka sepeda Gazelle tidak ada istilah “seri” (seri-1, seri-2, seri-3, dst) seperti yang sering didengar di Indonesia.
Gazelle sebelumnya membuat sepeda tanpa nomer rangka yang valid. Untuk pembuatan nomer rangka pertama, baru dimulai pada tahun 1903 dan dimulai dari nomer urut 7545.
Maka pada tahun 1903 sampai tahun 1904 sepeda Gazelle bernomer urut 7545 sampai dengan 22856.
Sedangkan untuk nomer urut rangka 22857 hingga nomer 78736 berlaku untuk sepeda Gazelle tahun pembuatan 1905 sampai tahun 1913.
Lalu pada tahun 1914 nomer urut rangka dimulai dari nomer 78737 hingga 99819, dan begitulah seterusnya untuk tahun-tahun setelahnya…
*

Istilah “Seri”

Istilah seri hanyalah untuk PENGGOLONGAN URUTAN PRODUKSI sepeda Gazelle semata yang tidak perlu dan justru tahun pembuatannya ikut tercampur aduk. Istilah “seri” BUKAN UNTUK PENGGOLONGAN TAHUN PEMBUATAN SEPEDA. Maka dari itu, untuk mengetahui tahun pembuatan, terpaksa harus melihat tabel lagi.
Misalnya: untuk Gazelle seri-1 adalah nomer urut pembuatan sepeda Gazelle dari nomer urut satu hingga nomer urut produksi ke 199.999 (baca: seratus sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan). Gazelle seri-2 adalah nomer urut pembuatan sepeda Gazelle dari nomer urut 200.000 (baca: dua ratus ribu) hingga nomer urut 299.999. Gazelle seri-3 adalah nomer urut pembuatan sepeda Gazelle dari nomer urut 300.000 hingga nomer urut 399.999 dan begitu seterusnya. Sedangkan tahunnya??? Ya, ikut tercampur aduk!
Begitu pula dengan Gazelle seri-10 adalah nomer urut 1.000.000 (baca: satu juta) hingga nomer urut 1.099.999. Gazelle seri-11 adalah nomer urut 1.100.000 hingga nomer urut 1.199.999. Gazelle seri-20 adalah nomer urut 2.000.000 (baca: dua juta) hingga nomer urut 2.099.999, dan begitu juga seterusnya. Sedangkan tahunnya??? SEKALI LAGI: Ya, ikut tercampur aduk!
JADI INTINYA: TIDAK ADA ISTILAH SERI DI DALAM MENGIDENTIFIKASI SUATU TAHUN PEMBUATAN SEPEDA GAZELLE TUA DIMANAPUN DI DUNIA, BAHKAN DI NEGARA ASALNYA YAITU DI BELANDA JUGA TIDAK ADA ISTILAH “SERI”. ENTAH MENGAPA, ISTILAH “SERI” HANYA ADA DI INDONESIA!

***
Gazelle Hybrid, berbentuk sepeda kota (city bike) namun dengan teknologi gigi percepatan seperti sepeda montain bike (MTB)
Tahun 1990
Gazelle mengembangkan “sepeda masa depan” bekerja sama dengan Nike dan TNO.
Tahun 1992
Gazelle merayakan ulang tahun yang ke-100. Pada tahun yang sama, produksi total komulatifnya mencapai 8 juta unit. Dan Putri Margriet memberikan nama pada sepeda Gazelle “Koninklijke” (“Royal”)
Tahun 1993
Gazelle memperkenalkan sepeda “Hybrids”, teknologi pada sepeda gunung (Mountain Bike) dikombinasikan pada sepeda kota (city bikes)
Batang stang pertama yang dapat disesuaikan tanpa alat, yang disebut "Gazelle Shuttle"
Tahun 1995
Gazelle untuk pertama kalinya di Belanda, memperkenalkan suspensi garpu depan (front fork suspension).
Tahun 1996
Gazelle memperkenalkan batang stang pertama yang dapat disesuaikan tanpa alat, yang disebut “Gazelle Shuttle“.
Tahun 1999
Gazelle memperkenalkan “bell putar yang aman” (safety rotating bicycle bell) yang kemudian dipatenkan oleh Gazelle. Pada bulan April, Gazelle mencapai tonggak sejarah baru : 10 juta sepeda telah dikeluarkan oleh pabrik. Gazelle sekarang mempekerjakan 550 karyawan dan menghasilkan lebih dari 300.000 sepeda dalam setahun.
Gazelle safety rotating bicycle bell
Gazelle merupakan salah satu dari sedikit perusahaan pembuat sepeda besar yang masih membuat sendiri sebagian besar rangkanya. 20% dari total produksi diekspor ke Belgia dan wilayah-wilayah Jerman yang berdekatan.
Tahun 2000
Gazelle menciptakan “semua-dalam-satu” pembawa koper dengan lampu, pompa sepeda dan tali boncengan (strap). Gazelle memperkenalkan 3 model baru yang mencolok: dua suspensi sepeda hibrida dan TranZa, yaitu sepeda lipat sangat inovatif dengan bingkai karbon ber-suspensi dan hub 7-persneling / gear.
Gazelle Tranza Folding Bike 2000
Tahun 2001
Derby Cycles Corporation menjual Gazelle kepada dana Investasi Belanda “Gilde Buy Out Fund“. Gazelle berkembang bagus, tetapi Derby mengalami masalah finansial yang serius. Produksi tahunannya adalah sekitar 380.000 unit, sementara pangsa pasar Gazelle mencapai sekitar 30%
Sekarang ini, Gazelle masih menjadi pemimpin industri sepeda Belanda. Sepeda Gazelle diproduksi dalam jumlah besar dan dikenal sebagai sepeda yang sangat nyaman dan tangguh Mercedes Benz-nya merk-merk sepeda Belanda.
Sepeda muatan Gazelle yang bisa dilipat (diproduksi pertama kali tahun 1930), kotak muatannya bisa dilipat dan chasisnya juga bisa diubah. Sepeda Gazelle bisa dilacak tahun pembuatannya dengan sangat mudah. ada daftar nomor kerangka untuk periode 1916-1950, yang berasal dari arsip-arsip Gazelle (lihat tabel dibawah).
Gazelle menggunakan nomor kerangka langsung sampai tahun 1974. Angka pertama mengacu kepada angka terakhir tahun pembuatan. Semenjak 1981, Gazelle menggunakan nomor kerangka dengan tujuh angka. (Sumber : Theo Matthijs and Herbert Kuner, 1999-2006)
Tahun 2002
Gazelle mengembangkan Seat-Switch: tidak ada tool yang diperlukan untuk menyesuaikan pelana / jok / sadel. Gazelle memproduksi 11 juta unit sepeda skuter (Gazelle ScooterBike) dan sepeda Gazelle ini adalah sepeda paling top dan laris di tahun ini (bike of the year).
Tahun 2003
Gazelle membawa “Easy Glider” (hybrid antara sepeda biasa dan telentang). Dengan demikian mengikuti contoh dari Giant “Easybike“. Gazelle memperkenalkan adjustable Powerclick kickstand: sering mengklaim untuk menjadi yang terbaik dalam kickstand.
Tahun 2005
Gazelle Orange Limited Edition Bike of the Year. “Gazelle Styled by You” sebagai tindakan pertama mengembangkan sepeda merek Gazelle, dimana konsumen dapat memesan warna kustom yang disukai. Gazelle memproduksi 12 juta unit sepeda ini. The Gazelle Easy Glider benar-benar didesain ulang dengan bingkai rangka baru dan bantuan elektronik pedal. Lalu mengembangkan Gazelle rantai anti-pencurian (Gazelle anti-theft chain), rapi untuk mengamankan kunci roda.
City Gazelle Sports (Sepeda Olahraga Gazelle)
Tahun 2006
Pada segmen City Gazelle Sports (Sepeda Olahraga Gazelle) memperkenalkan pertama kalinya sepeda kota ultra-ringan (Lite City Full Carbon) dimana frame dan garpu yang seluruhnya terbuat dari karbon. Gazelle menerima “Lite Hybrid Superieur PowerEYE headlight” dengan lampu LED, Lite Hybrid Superieur dan the ‘Fiets RAI Innovation Award (Penghargaan Inovasi). Gazelle Bumper 26 “AA anak-anak adalah pilihan tahun ini. Gazelle juga memperkenalkan Gazelle Comfort Seat, satu-satunya kursi yang dapat disesuaikan dalam 4 arah.
Gazelle Toer Populair
Gazelle Toer Populair 115, 2007
Sampai hari ini, Gazelle masih melambangkan industri sepeda Belanda. Setidaknya di benak konsumen, sebagai “European Trusted Brands 2004” survei menunjukkan bahwa 44% responden, merek sepeda Gazelle sebagai  yang paling dapat diandalkan di Belanda. Berikutnya Batavus dengan 28% di tempat kedua. Pada reputasi ini Gazelle memilih beberapa posisi yang lebih menonjol dari perusahaan lain, terutama di tahun 50-an dan 60-an ketika produsen jauh, terbesar dan sangat baik serta kualitas sepeda yang nyaman memenuhinya.
Tahun 2007
Untuk menghormati ulang tahun ke-115 , pada tahun 2007 ini perusahaan memperkenalkan, Gazelle Populair Toer 115 (Gazelle Toer Populair 115).
Gazelle “kusir” (Gazelle Cabby)
Tahun 2008
Memperkenalkan “Gazelle kusir” (Gazelle Cabby) pengenbangan dari “bakfiets” ini adalah respon dari Gazelle oleh permintaan para konsumen  selama beberapa tahun ini terhadap model Cabby untuk anak-anak kecil.
Sepeda roda dua dan ada pula yang roda tiga ini dapat mengangkut hingga tiga anak-anak untuk sarana transportasi bersama orang dewasa.
Sepeda tidak dalam versi biasa dengan kotak kayu namun dengan disain khusus, ringan dan dapat dilipat.
Gazelle Electronic Bike (e-bike) the Innergy
Gazelle pada tahun ini juga merilis arguably paling canggih di dunia “E-Bike the Orange Innergy“. Permintaan untuk Innergy di Eropa memenuhi daftar tunggu lebih dari 6 bulan . Dikeluarkan Noble Delight SL yang menetapkan standar baru dalam sepeda komuter dengan desain yang ringan dan kinerja yang bagus.
Tahun 2009
Gazelle mengeluarkan sepeda jenis “Montreux Gazelle” dan cukup terkenal ditahun ini.
Tahun 2010
Setelah sukses ditahun terdahulu, Gazelle mengeluarkan kembali sepeda jenis “Montreux Gazelle” yg kini dinamakan “New Montreux Limited Edition” dengan edisi terbatas dan lebih khusus oleh penerapan hub-8 kecepatan di hub belakangnya dan di banderol dengan harga € 899!
Baik itu ketegasan, publisitas dan sukses komersial yang bersangkutan, Gazelle dalam beberapa tahun terakhir dikalahkan oleh Batavus, yang merupakan anak perusahaan dari “Accell Group” yang dilakukan dengan sangat baik. Dalam hal produksi, kedua merek di Belanda tersebut kira-kira sama-sama berada di atas merk-merk sepeda lainnya.